Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Sobat ngaji semuanya, hari ini kita akan membahas mengenai lafadz doa sebelum berhubungan suami istri dan manfaatnya. Mengapa hal ini kita bahas? Tentu saja begitu penting. Sobat ngaji semua yang sudah menikah atau belum menikah perlu mengetahui mengenai doa berhubungan suami istri. Tiap manusia baik itu laki-laki atau pun wanita memiliki fitrah mencintai lawan jenisnya. Laki-laki menyukai wanita. Sebaliknya, wanita pun menyukai laki-laki.
Mencintai antara laki-laki dan wanita ini ada wadahnya. Dalam arti ada saluran untuk bisa mewujudkannya secara sempurna. Di dalam agama Islam, caranya yakni dengan menikah. Sebuah cara yang selamat dan membahagiakan demi berlangsungnya cinta kasih antara dua insan laki-laki dan perempuan. Ketika sudah sampai umurnya dan merasa mampu untuk menikah maka hal ini mesti disegerakan untuk dilakukan.
Ketika seseorang telah menikah maka ia telah berubah statusnya. Tadinya lajang kini sudah menikah. Seorang laki-laki disebut suami. Dan seorang perempuan akan disebut istri. Ketika sudah sah menjadi suami dan istri maka banyak hal yang dulunya dilarang namun sekarang diperbolehkan. Bahkan hal itu termasuk yang akan diberi pahala. Satu diantaranya ialah melakukan hubungan intim antara suami dan istri. Kala hendak melakukannya maka kita tidak boleh lupa untuk membaca doa sebelum berhubungan suami istri.
Doa sebelum berhubungan suami istri
Membaca doa sebelum berhubungan suami istri itu sangatlah penting. Sebelum melakukan aktivitas tersebut hendaknya bersabar dulu. Maksudnya kita membaca doa terlebih dahulu sebelum melakukan. Mengenai lafadz doanya adalah:
lafadz latinnya :
BISMILLAHI ALLAHUMMA JANNIBNASY SYAITHAANA WA JANNIBISY SYAITHAANA MAA RAZAQTANAA.
Artinya :
Ya Allah. Jauhkanlah kami dari (gangguan) syaithan dan jauhkanlah syaithan dari rezki yang Engkau anugerahkan kepada kami
Mengenai lafadz doa tersebut berasal dari sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim. Memang tidak terlalu panjang lafadz doanya. Kita bisa dengan mudah untuk menghafalkannya. Tidak perlu waktu yang lama sekali bila kita memang serius dan fokus untuk bisa menghafalkannya dalam waktu yang singkat.
Untuk memperjelas dari doa di atas, berikut ini arti teks haditsnya secara lengkap yakni: “Jika salah seorang dari kalian (yaitu suami) ingin berhubungan intim dengan istrinya, lalu ia membaca do’a: Ya Allah. Jauhkan kami dari setan, dan jauhkan setan untuk mengganggu apa yang Engkau rezekikan kepada kami, kemudian jika Allah menakdirkan (lahirnya) anak dari hubungan intim tersebut, maka setan tidak akan bisa mencelakakan anak tersebut selamanya.”
Kapan kita membaca doanya?
Ini pun kadang menjadi pertanyaan yang banyak orang sampaikan. Setidaknya kalau hanya membaca artikel di atas maka akan memunculkan tanda tanya. Yakni kapankah waktu membaca lafadz doa sebelum berhubungan suami istri tersebut. Sesuai dengan hadits di atas, maka waktu yang digunakan untuk membaca doa itu ialah saat sebelum melakukan hubungan intim. Maka perlu diperhatikan dengan baik masalah ini. Kala ingin melaksanakan jimak (hubungan intim suami istri) maka harus membaca dulu doanya.
Dalam keseharian mungkin tidaklah sulit membaca doa ini. Akan tetapi pada prakteknya, atau saat hendak melakukan hubungan suami istri sering setan membuat manusia itu lupa. Dalam hal ini, seseorang sampai lupa tidak membaca doa tersebut. Padahal, ia sudah hafal di luar kepala mengenai lafadznya. Inilah mesti menjadi bahan perenungan bagi kita semua. Agar kita tidak sampai lupa membaca doa yang amat penting ini.
Manfaatnya apa?
Ada juga orang yang bertanya-tanya. Manfaatnya apa sih, membaca doa sebelum melakukan hubungan suami istri ini? Membaca doa secara umum saja sudah besar faedahnya. Doa itu adalah ibadah. Maka orang yang membaca sebuah doa maka pada hakikatnya ia telah melakukan ibadah kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Dan kita semua tahu bahwa setiap ibadah akan bernilai pahala. Demikian juga membaca doa ini, kita akan mendapatkan pahala.
Manfaat yang lainnya tentu ada. Orang yang membaca doa tersebut berarti ia telah tercatat sebagai orang yang mengikuti sunah Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam. Apa yang dicontohkan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam jika kita amalkan maka itu bagian dari mengamalkan sunah. Termasuk membaca doa seperti itu. Tatkala seseorang suami sebelum berhubungan intim dengan istrinya membaca doa terlebih dahulu maka itu bagian dari mengamalkan sunah.
Setan pun tidak akan bisa ikut dalam hubungan badan yang dilakukan oleh suami dan istri. Membaca doa tersebut memang sangat luar biasa. Dikarenakan pada doa yang kita bahas ini terdapat lafadz bismillah. Sebuah lafadz yang pendek namun manfaatnya sangatlah besar. Setan memang selalu berupaya mengganggu manusia yang hidup di dunia ini. Untuk itulah kita selalu memohon perlindungan dan pertolongan dari-Nya.
Persis sebagaimana yang tertulis di dalam hadits yang kita bahas tadi. Pada hadits yang diriwayatkan oleh imam Bukhari dan Muslim tersebut menyebutkan bahwa “… kemudian jika Allah menakdirkan (lahirnya) anak dari hubungan intim tersebut, maka setan tidak akan bisa mencelakakan anak tersebut selamanya.” Maka dengan jelas manfaat dari membaca doa tersebut bahwasannya setan tidak akan bisa membahayakan anak atau keturunan dari hasil hubungan itu. Akan tetapi, tidak lantas anak tersebut menjadi ma’shum atau selamat dari dosa.
Di samping beberapa manfaat yang telah kita bahas di atas, ada manfaat lainnya dari membaca doa sebelum berhubungan suami istri tersebut. Keberkahan menjadi salah satu manfaat yang dimaksud. Ada sisi keberkahan yang dapat diperoleh bagi si istri bila sang suami membacanya. Baik istri tersebut hamil atau pun tidak hamil. Faedah dari sebuah doa memang luar biasa. Perlu sekali menjadikan doa sebagai gaya hidup. Kebiasaan seorang muslim dalam kehidupannya sehari-hari semestinya tidak jauh dari berdoa. Aktivitas apa pun selalu dengan berdoa agar selalu mendapat keberkahan. Jadi, mempelajari doa sebelum berhubungan suami istri dan manfaatnya sangatlah penting. Semoga kita selalu mendapatkan pertolongan untuk bisa beramal dengan sebaik-baiknya serta selalu berdoa. Amiin. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.