Saat kita melaksanakan shalat maka sajadah menjadi alasnya. Maka mengetahui cara memilih sajadah yang baik menjadi pembahasan yang menarik buat sobat ngaji semuanya. Setiap hari sobat ngaji pastinya mengerjakan ibadah shalat lima waktu ini. Dalam mengerjakannya tentu sangat sering menggunakan alas di lantai. Sajadah menjadi alas yang biasa dipakai dalam melaksanakan ibadah shalat. Tidak terkecuali kalau kita mengerjakan shalat sunah. Semuanya perlu alas berupa sajadah tersebut.
Utamanya kalau lantai tidak ada karpetnya. Kalau kita berdiri di lantai tersebut maka akan terasa amat dingin. Itu terasa pada kaki kita. Beluk kalau nanti saat sujud dan duduk tahiyat. Di rumah atau di masjid kadang kita menemui lantai yang tidak ada alasnya. Meskipun lantai tersebut dari keramik, marmer, atau granit tetap saja akan terasa kurang nyaman bila tidak ada alas ketika mengerjakan shalat. Belum lagi kalau nanti ada pengajian di masjid yang kiranya butuh waktu lama duduk di situ. Semakin perlu lagi alas untuk duduk supaya bisa terasa nyaman.
Apalagi kalau di malam hari dan waktu subuh. Sangat dingin terasa. Kalau kita berdiri dan duduk tanpa menggunakan alas maka rasanya kedingingan. Kalau dalam waktu yang lama maka akan menjadikan kita tidak betah tentu. Maka mesti mencari alas mestinya. Sajadah menjadi alas yang paling tepat. Frekuensi dalam penggunaan sajadah pun cukup tinggi. Seperti diceritakan di awal, sangat sering kita menggunakan sajadah tersebut. Sajadah juga memiliki fungsi dalam menjaga tempat shalat supaya lebih bersih. Kebersihana juga lebih terjaga ketika kita menggunakan sajadah saat shalat.
Sangatlah penting kalau begitu kita bahas tentang sajadah ini. Kita perlu tahu bagaimana cara memilih sajadah yang bagus dan baik. Sebab kalau sajadah yang kita punyai itu bagus maka kita akan senang betul. Tiap orang akan merasakan betapa pentingnya kita tahu tips ini. Sobat ngaji, berikut ini beberapa tips dalam memilih sajadah.
- Memilih bahan yang nyaman
Saat menggunakan sajadah maka yang paling enak adalah yang paling nyaman kala dipakai. Untuk mendukung kenyamanan ini maka jangan salah pilih sajadah. Terutama dari segi bahannya. Ada beberapa bahan dari sajadah ini. Diantara bahan tersebut antara lain: polyester, beludru, taslan, dan canvas. Masing-masing bahan tersebut mempunyai ciri khas. Bahan polyester misalnya, sifatnya tak gampang kusut. Kita akan sangat terbantu sebab kala menggunakannya. Kemudian bahan beludru itu punya ciri khas. Bahannya halus. Selain halus bahan tersebut tidak licin. Bahan yang lembut dan empuk akan memberikan kenyamanan saat kita melaksanakan ibadah shalat. - Pilih warna sajadah yang disukai
Setiap sajadah tentu punya warna tersendiri. Ada yang warna polos ada pula yang warnanya bervariasi. Kita tinggal memilih saja sesuai selera kita. Warna kesukaan menjadi pertimbangan penting dalam memilih sajadah. Tetapi sangat pas pula bila warna sajadah yang kita pilih itu berkait dengan warna lantai yang biasa dipakai. Kalau lantai kerami dari masjid kita warnanya putih maka kita pun mesti menyesuaikannya. Bisa pula dilihat lantai rumah kita yang biasa kita gunakan untuk memasang sajadah. Sering pula seseorang melakukan shalat di rumah. Hanya sebagai saran saja. Bila kita ingin membelikan sajadah untuk putra putri kita yang masih kecil maka baiknya memilih yang berwarna warni. Karena itu akan menjadikan semakin menarik dan disukai oleh mereka. - Memilih corak sajadah
Tiap sajadah memiliki corak tersendiri. Ada yang berupa batik atau motif lain. Pada umumnya kita yang paling sering adalah menemui sajadah yang ada gambar masjid dan kabah. Ini yang paling sering. Tidak salah kita memilih seperti itu. Kita perlu pilih corak sajadah yang disukai. - Lihatlah ukuran dari sajadah
Setiap sajadah pasti ada ukurannya. Baik panjang maupun lebarnya. Jika kita membelikan sajdah untuk anak-anak maka tentu ukurannya lebih kecil dibanding ukuran sajadah untuk orang dewasa. - Pastikan sajadah yang dipilih jahitannya bagus
Masalah jahitan pada sajadah menjadi sesuatu yang tidak boleh dianggap hal kurang penting. Setiap sajadah pasti ada bagian yang dijahit. Maka dari itu kita perlu memasikan sajadah yang dipilih adalah yang jahitannya rapi dan kuat. Ini baru sajadah yang berkualitas.
Demikian beberapa tips yang perlu kita perhatikan dalam memilih sajadah yang baik. Cara tersebut di atas meskipun sederhana tetapi akan sangat bermanfaat insya Allah.