Assalaamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Semoga kebaikan dan rahmat Allah Swt. selalu menyertai hidup kita. Pada kesempatan yang berbahagia kali ini kita akan membagikan bacaan doa setelah adzan lengkap arab latin serta artinya. Setiap hari kita mendengar lantunan adzan dari berbagai masjid. Bila mana di sekitar rumah kita ada beberapa masjid maka akan lebih dari satu pula adzan yang kita dengar. Sanubari menjadi tenang, tentram dan damai rasanya. Seakan ingin lagi untuk mendengarnya kembali. Maka mempelajari doa istimewa ini amat penting dan bermanfaat. Cobalah kita hitung berapa kali kita mendengarnya dalam sehari semalam saja. Sesuai dengan jumlah shalat wajib tentu. Ketemulah dengan angka 5. Dalam satu tahun yang jumlahnya 365 hari dalam kalender masehi maka : 5 x 365 = 1.825 kali. Jumlah yang besar frekuensinya.
Apabila kita menjadi seorang muadzin dan rutin melakukannya secara disiplin dalam sehari 5 kali, maka kita telah mengumandangkan adzan sebanyak itu. Luar biasa. Agak sulit memang untuk selama setahun tidak pernah putus sama sekali dari beradzan. Akan tetapi, bila belum mampu melakukan sejumlah itu, setidaknya bila kita gemar mengumandangkan adzan maka akan banyak pahala yang diraih. Lafaz adzan juga tidaklah sulit kok. Berikut ini selengkapnya.
Latinnya :
ALLAAHU AKBAR (4 x)
Artinya : Allah Maha Besar
Latinnya : ASYHADU ALLAA ILLAAHA ILLALLAAH (2 x)
Artinya : Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah
Latinnya : ASYHADU ANNA MUHAMMADAR RASUULULLAH (2 x)
Artinya : Aku bersaksi bahwa nabi Muhammad itu adalah utusan Allah
Latinnya : HAYYA ‘ALASHSHALAAH (2 x)
Artinya : Marilah mengerjakan shalat
Latinnya : HAYYA ‘ALAL FALAAH (2 x)
Artinya : Marilah menuju kepada kemenangan
Latinnya : ALLAAHU AKBAR (2 x)
Artinya : Allah Maha Besar
Latinnya : LAA ILAAHA ILLALLAAH (1 x)
Artinya : Tidak ada Tuhan selain Allah
Adzan disuarakan dengan keras. Sehingga bisa didengar oleh banyak kaum muslimin. Di zaman dahulu menggunakan tempat yang tinggi. Jadi seorang muadzin naik ke tempat tersebut dan kemudian adzan. Ada pula banyak masjid yang diberi menara. Salah satu tujuannya ialah memberi tempat untuk muadzin agar suaranya lebih jauh jangkauannya. Berbeda dengan zaman yang modern seperti saat ini. Kini ada alat speaker atau pengeras suara yang sangat membantu.
Doa setelah adzan
Sesudah selesai melafazhkan adzan seperti di atas, sang muadzin masih memiliki peluang untuk mendapatkan pahala lagi. Caranya dengan membaca doa setelah adzan dengan khusyu’. Potensi pahalanya amat besar pula. Sama dengan adzan yang dalam setahun ada 1.825 kali. Berikut doanya yang lengkap.
Latinnya :
ALLAAHUMMA RABBA HADZIHID DA’WATIT TAAMMAH, WASH SHALAATIL QAA-IMAH, AATI MUHAMMADANIL WASIILATA WAL FADHIILAH, WAB’ATS HU MAQAAMAM MAHMUU DANILLLADZII WA ‘ADTAH
Artinya :
” Ya Allah, Rabb pemilik seruan yang sempurna ini, shalat (wajib) yang didirikkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah (kedudukan yang tinggi), dan fadilah (kedudukan lain yang mulia). Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqam (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan.”
Doanya cukup pendek dan tidaklah sulit untuk dihafal bukan? Anak-anak saja sudah banyak yang hafal. Namun, bila diantara kita ada yang belum hafal maka yang penting mulai saja dari sekarang. Baca secara rutin dan berulang-ulang. Insya Allah, tak akan lama lagi hafal dengan lancar. Lantas, bagaimana kita yang mendengar adzan? Doa di atas juga diperuntukkan kepada mereka kaum muslimin yang mendengar adzan. Sesudah selesai adzannya maka kita yang mendengarnya pun agar membaca shalawat dilanjutkan dengan doa seperti tersebut di atas.
Keutamaan Membaca Doa Setelah Adzan
Salah satu keutamaan membacanya yakni kita akan diberikan syafaat di hari kiamat kelak. Hal ini sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, yakni “Jika kalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkan oleh muadzin. Kemudian bershalawatlah untukku. Karena siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat padanya (memberi ampunan padanya) sebanyak sepuluh kali. Kemudian mintalah wasilah pada Allah untukku. Karena wasilah itu adalah tempat di surga yang hanya diperuntukkan bagi hamba Allah, aku berharap akulah yang mendapatkannya. Siapa yang meminta untukku wasilah seperti itu, dialah yang berhak mendapatkan syafa’atku.”
Di samping itu, kita pun hendaknya menjawab adzan. Untuk tata cara menjawab adzan ialah dengan membaca sebagaimana lafaz muadzin. Terkecuali khusus bila pada lafaz :
HAYYA ‘ALASHSHALAAH (2 x) dan HAYYA ‘ALALFALAAH (2 x) maka kita menjawab dengan lafazh LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAH (2 x) yang artinya : “Tiada daya dan kekuatan melainkan atas kehendak Allah”.
Satu lagi yang penting, untuk orang yang mendengar adzan, tatkala kita mendengar lafazh “ASYHADU ALLAA ILLAAHA ILLALLAAH ” dan “ASYHADU ANNA MUHAMMADAR RASUULULLAH”, maka disunahkan membaca :
Latinnya :
ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLAALLAH WAHDAHU LAA SYARIIKALAH WA ANNA MUHAMMADAN ‘ABDUHU WA RASULUH, RADHITU BILLAHI RABBAA WA BI MUHAMMADIN RASULAA WA BIL ISLAAMI DIINAA
Artinya:
“Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, tidak ada sekutu baginya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, aku ridha sebagai Rabbku, Muhammad sebagai Rasul dan Islam sebagai agamaku.”
Sebagian ulama yang lain berpendapat bacaan tersebut dibaca pada saat muadzin selesai mengumandangkan adzan. Yakni saat selesai membaca “LAA ILAAHA ILLALLAAH”.
Baiklah, semoga bermanfaat untuk semuanya. Yang paling penting sobat semua setelah ngaji itu ialah mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Ilmu akan semakin bermanfaat bila diiringi dengan amal atau prakeknya. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
https://poskajian.blogspot.com/2018/12/doa-setelah-adzan-lengkap-latin-artinya.html